Peran Sosial Individu
Dalam Internet
Terutama Berkaitan
Dengan Prososial Serta Dampak Negatif Pengguna Internet (Antisosial,
Pornografi, Gambling, Deinviduasi)
A. Pengertian Prososial Menurut para Tokoh.
1.
Perilaku prososial merupakan tindakan bertujuan untuk kepentingan orang lain
(Kassin, Fein & Markus, 2011).
2. Menurut O.
Sears.Peplau, dan Taylor pengertian perilaku prososial mencakup kategori yang
lebih luas, segala bentuk tindakan yang dilakukan atau direncanakan untuk
menolong orang lain, tanpa memperdulikan motif-motif si penolong.
3. Perilaku prososial ialah tindakan sukarela yang dilakukan sesorang atau
sekelompok orang untuk menolong orang lain tanpa mengharapkan imbalan apa pun
atau perasaan telah melakukan kebaikan (David O.Sears. dkk, 1991).
4. Pengertian perilaku prososial adalah segala bentuk tindakan positif yang
diberikan pada orang lain tanpa keinginan untuk memperoleh imbalan untuk
kepentingan diri sendiri (Edwin P Holiander).
B. Peran sosial Individu dalam internet berkaitan dengan Prososial.
Menurut
definisi oleh Wasserman dan Faust (1994) jejaring sosial dapat dipandang
sebagai sistem hubungan sosial ditandai dengan serangkaian actor (orang)
dan ties (percakapan) dalam sosial mereka. Kuat lemahnya ties dalam suatu jejaring
sosial oleh Granovetter (dalam Carolan & Natriello, 2006) dipengaruhi
oleh 4 kriteria sebagai berikut ;
1. Durasi
2. Intensitas emosional
3. Keintiman
4. Pertukaran layanan atau bantuan
Perilaku
prososial dapat mengurangi perilaku antisosial, yang secara sederhana,
digambarkan sebagai perilaku yang tidak diinginkan dalam lingkungan sosial
merupakan lawan dari perilaku prososial (Millon, dkk, dalam Millie 2009).
Perilaku antisosial lebih mengarah menentang pada norma norma yang berlaku pada
masayrakat (Connor, 2002).
C. Dampak Negatif Pengguna Internet
Dampak
negatif yang terjadi bisa saja orang menjadi anti-sosial, adanya pornografi
yang tersebar dengan bebas, gambling dan deinviduasi.
1. Perilaku Anti-sosial.
Sikap
anti-sosial adalah bentuk sikap seseorang yang secara sadar atau tidak sadar
tidak dapat menyesuaikan diri dengan norma-norma dan nilai-nilai sosial dalam
masyarakat. Tidak banyak berbaur dengan masyarakat di sekitarnya.
2. Perilaku Pornografi
Pornografi adalah penggambaran tingkah laku secara erotis dengan
lukisan atau tulisan untuk membangkitkan nafsu birahi. Seseorang yang cenderung
suka membuka situs pornografi dapat sulit mengendalikan nafsu didalam dirinya,
bisa menjadikan pergeseran moral. Dan bisa saja melakukan hal yang tidak
terkendali karena nafsu mereka yang sering melihat pornografi sehingga
memancing dirinya untuk melakukan hal yang tidak sepatutnya.
3. Gambling.
Gambling disebut
juga perjudian, pada sebuah peristiwa dengan hasil yang tidak pasti dengan
tujuan utama untuk memenangkan uang tambahan atau barang yang banyak terdapat
pada dunia cyber yang berskala global.
4. Deinviduasi
Suatu
proses hilangnya kesadaran individu karena melebur di dalam kelompok ataud bisa
dikatakan sebagai pikiran kolektif. Mencakup atas hilangnya tanggung jawab
pribadi dan meningkatnya kepekaan atas tindakan kelompok. Seseorang akan merasa dirinya lebih baik dari orang lain
(sombong), dan cenderung tidak perduli terhadap orang lain.
SUMBER :
KELOMPOK 8
Nama
|
Tugas
|
Link
|
Anyssa
SetiawatiArtiany (11513193)
|
Mencari Materi Antisosial
|
|
Aryo Dwi
Wahyu N(11513418)
|
Mencari Materi Pornografi
|
|
Anisa Cabella(11513069)
|
Mencari Materi Gambling
|
|
Prista
Dica Kurnia (16513934)
|
Mengedit Kata-kata dan Merapikan Seluruh Isi
|
|
Sarah Neta
Rahmah (18513264)
|
Mencari Materi Deindividuasi
|
|
Ulfatus
Saniyyah (19513042)
|
Mencari
Materi Prososial
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar