Materi
Materi atau zat adalah sesuatu yang memiliki massa, volume dan sifat-sifat. Menurut wujudnya materi dikelompokkan menjadi tiga yaitu padat, cair dan gas. Sifat materi dibedakan menjadi dua macam yaitu sifat kimia dan sifat fisika. Sifat kimia adalah sifat suatu materi yang berkaitan dengan peristiwa kimia yang, sedangkan sifat fisika adalah sifat suatu materi yang berkaitan dengan peristiwa fisika. Perubahan materi dipengaruhi oleh energy kalor, listrik atau kimia. Perubahan materi dibedakan dalam dua macam yaitu perubahan fisika dan perubahan kimia. Perubahan fisika terjadi jika jenisnya tidak berubah meskipun sifat-sifat fisiknya mengalami perubahan. Sedankan perubahan kimia terjadi jika suatu materi mengalami perubahan kimia jika jenis zat berubah atau reaksi kimia. Klasifikasi materi terdapat zat-zat yang ditemukan di alam semesta ini hanya ada dua kemungkinan yaitu zat tunggal dan zat campuran. Zat tunggal adalah materi yang memiliki susunan partikel yang tidak mudah dirubah dam memiliki komposisi yang tepat. Zat campuran adalah materi yang disusun oleh beberapa zat tunggal baik berupa unsur atau senyawa dengan komposisi yang tidak tepat, sifat penyusunannya tidak berubah.
Materi atau zat adalah sesuatu yang memiliki massa, volume dan sifat-sifat. Menurut wujudnya materi dikelompokkan menjadi tiga yaitu padat, cair dan gas. Sifat materi dibedakan menjadi dua macam yaitu sifat kimia dan sifat fisika. Sifat kimia adalah sifat suatu materi yang berkaitan dengan peristiwa kimia yang, sedangkan sifat fisika adalah sifat suatu materi yang berkaitan dengan peristiwa fisika. Perubahan materi dipengaruhi oleh energy kalor, listrik atau kimia. Perubahan materi dibedakan dalam dua macam yaitu perubahan fisika dan perubahan kimia. Perubahan fisika terjadi jika jenisnya tidak berubah meskipun sifat-sifat fisiknya mengalami perubahan. Sedankan perubahan kimia terjadi jika suatu materi mengalami perubahan kimia jika jenis zat berubah atau reaksi kimia. Klasifikasi materi terdapat zat-zat yang ditemukan di alam semesta ini hanya ada dua kemungkinan yaitu zat tunggal dan zat campuran. Zat tunggal adalah materi yang memiliki susunan partikel yang tidak mudah dirubah dam memiliki komposisi yang tepat. Zat campuran adalah materi yang disusun oleh beberapa zat tunggal baik berupa unsur atau senyawa dengan komposisi yang tidak tepat, sifat penyusunannya tidak berubah.
Pengertian
Unsur dan Sistem Periodik Unsur
Unsur
adalah zat murni yang dapat diuraikan lagi menjadi zat lain yang lebih
sederhana dengan reaksi kimia biasa. Unsur dapat berwujud padat, cair dan gas,
secara umum unsure terbagi menjadi dua kelompok yaitu unsur logam dan unsure
non-logam. Senyawa adalah zat yang terbentuk dari penggabungan unsur-unsur
dengan pembagian tertentu.Sistem periodik unsur modern disusun berdasarkan
kenaikan nomor ataom dari kemiripan sifat. Lajur horizontal disebut periode,
disusun menurut kenaikan nomor atom, sedangkan lajur vertikal disebut golongan,
disusun menurut kemiripan sifat. Sistem periodik unsur modern disebut juga
sistem periodik panjang, terdiri atas 7 periode dan 8 golongan. Periode 1, 2,
dan 3 disebut periode pendek karena berisi sedikit unsur, sedangkan periode
lainnya disebut periode panjang. Golongan terbagi atas golongan A dan golongan
B. Unsur-unsur gologan A disebut golongan utama, sedangkan golongan B disebut
golongan transisi.
Energi
Energi
adalah kemampuan untuk melakukan kerja atau usaha. Satuan energi menurut Satuan
Internasional (SI) adalah joule. Terdapat beberapa bentuk energi antara lain,
energi kimia, energi listrik, energi cahaya, energi bunyi, energi nuklir dan
energi mekanik. Hukum kekekalan energi yaitu “Energi tidak dapat diciptakan dan
tidak dapat dimusnahkan,tetapi hanya dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk
yang lain”.
Energi
mekanik adalah energi yang dimiliki suatu benda karena sifat geraknya. Energi
potensial adalah energi yang dimiliki benda karena posisinya terhadap suatu
acuan. Energi potensial bumi tergantung pada massa benda, gravitas bumi dan
ketinggian benda. Energi kinetik adalah energi yang dimiliki benda karena
geraknya. Makin besar kecepatan benda bergerak dan semakin besar massa benda
bergerak maka makin besar pula energi kinetik yang dimiliki.
Sifat Fisika, Cabang-Cabang Fisika dan
Hubungannya dengan Pengetahuan Lain
Sifat fisika adalah sifat suatu zat yang dapat diamati tanpa mengubah
zat-zat penyusun materi tersebut. Sifat fisika antara lain wujud zat, warna,
bau, titik leleh, titik didih, massa jenis, kekerasan, kelarutan, kekeruhan,
kemagnetan, dan kekentalan. Wujud zat dibedakan atas zat padat, cair, dan gas.
Zat tersebut dapat berubah dari satu wujud ke wujud lain Warna merupakan sifat
fisika yang dapat diamati secara langsung. Warna yang dimiliki suatu benda
merupakan ciri tersendiri yang membedakan antara zat satu dengan zat lain.
Kelarutan adalah suatu zat dalam pelarut tertentu merupakan sifat fisika. Air
merupakan zat pelarut untuk zat-zat terlarut. Tidak semua zat dapat larut dalam
zat pelarut.
Daya hantar listrik adalah benda yang dapat menghantarkan listrik dengan
baik disebut konduktor, sedangkan benda yang tidak dapat menghantarkan listrik
disebut isolator. Benda logam pada umumnya dapat menghantarkan listrik. Daya
hantar listrik pada suatu zat dapat diamati dari gejala yang ditimbulkannya.
Berdasarkan sifat kemagnetan benda digolongkan menjadi dua yaitu benda magnetik
dan benda non magnetik. Benda magnetik adalah benda yang dapat ditarik kuat
oleh magnet, sedangkan benda non magnetik adalah benda yang tidak dapat ditarik
oleh magnet. Titik didih merupakan suhu ketika suatu zat mendidih. Titik leleh
merupakan suhu ketika zat padat berubah menjadi zat cair.
Terdapat banyak cabang-cabang fisika dan banyak pula yang berkaitan
dengan cabang-cabang ilmu lainnya. Cabang-cabang fisika antara
lain, mekanika adalah satu cabang fisika yang mempelajari tentang
gerak. Mekanika kuantum adalah cabang dasar fisika yang menggantikan
mekanika klasik pada tataran atom dan subatom.Mekanika fluida adalah
cabang ilmu fisika yang mempelajari fluida.Termodinamika adalah kajian
tentang energi atau panas yang berpindah.Fisika inti adalah ilmu fisika
yang mengkaji atom atau bagian-bagian atom. Fisika gelombang adalah
cabang ilmu fisika yang mempelajari tentang gelombang.
Fisika Optik (Geometri) adalah ilmu fisika yang mempelajari tentang
cahaya. Kosmografi/astronomi adalah ilmu mempelajari tentang
perbintangan dan benda-benda angkasa. Fisika Kedokteran (Fisika
Medis) membahas bagaimana penggunaan ilmu fisika dalam bidang kedokteran
(medis). Fisika radiasi adalah ilmu fisika yang mempelajari setiap
proses di mana energi bergerak melalui media atau melalui ruang dan akhirnya
diserap oleh benda lain. Fisika Lingkungan adalah Ilmu yang
mempelajari kaitan fenomena fisika dengan lingkungan.Geofisika adalah
perpaduan antara ilmu fisika, geografi, kimia dan matematika.
Pengukuran, Besaran dan Demensi
Pengukuran adalah
membandingkan sesuatu dengan sesuatu yang lain sebagai patokan. Dalam
pengukuran, terdapat 2 faktor utama, yaitu perbandingan dan patokan (standar).
Pengukuran juga dapat didefinisikan suatu proses membandingkan suatu besaran
dengan besaran lain (sejenis) yang dipakai sebagai satuan (pembanding
dalam pengukuran).
Besaran adalah sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dalam angka serta
mempunyai nilai satuan. Sistem satuan dalam besaran fisika prinsipnya bersifat
standar/baku yaitu, bersifat tetap, berlaku universal dan dapat digunakan
setiap saat dengan tetap.
Dimensi menyatakan sifat fisis suatu besaran. Dimensi merupakan simbol dari
besaran pokok. Dimensi dapat dipakai untuk mengecek rumus-rumus fisika.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar